
Penerapan SNI 6234:2024, Menuju Kedelai Berkualitas
Lahan yang luas, petani yang tangguh, dan dukungan teknologi yang terus berkembang. Namun selama ini, masalah klasik seputar mutu benih kerap menjadi penghambat utama di tingkat produksi. Di sinilah peran SNI 6234:2024 menjadi krusial, menjadi standar yang menjamin kualitas benih kedelai dari hulu hingga ke tangan petani.
SNI 6234:2024 tidak hanya mengatur "apa yang harus dilakukan", tetapi juga "bagaimana seharusnya dilakukan". Standar ini mencakup ruang lingkup yang lengkap, mulai dari klasifikasi benih (Benih Penjenis, Dasar, Pokok, hingga Sebar), persyaratan mutu fisik dan fisiologis, metode uji laboratorium, hingga sistem pelabelan dan pengemasan. Setiap kelas benih memiliki batas toleransi campuran varietas, tingkat kemurnian, kandungan air maksimal, dan daya kecambah minimum yang berbeda, semuanya ditetapkan untuk memastikan benih yang beredar memiliki mutu yang dapat dipertanggungjawabkan.
Lebih dari itu, metode pengujian yang digunakan dalam standar ini pun sangat teknis dan berbasis laboratorium terakreditasi. Mulai dari uji kemurnian fisik, pemeriksaan visual terhadap serangan organisme pengganggu tumbuhan (OPT), hingga pengujian kadar air yang berpengaruh langsung terhadap viabilitas benih selama penyimpanan.
Di sisi pelabelan, SNI ini mewajibkan label benih yang tahan rusak dan mudah dikenali, lengkap dengan informasi penting seperti kelas benih, varietas, berat bersih, nomor lot, hingga masa edar. Bahkan, penggunaan QR code hingga sistem warna label diatur khusus agar mudah dibedakan antar kelas dan mutu. Semua ini bukan hanya untuk kepentingan produsen benih, tapi terutama untuk petani sebagai pengguna akhir.
Penerapan SNI 6234:2024 adalah komitmen bersama untuk membenahi sektor kedelai dari akarnya. Ini adalah ikhtiar pemerintah untuk menjadikan kualitas benih sebagai titik tolak produktivitas. Ketika petani menanam benih yang bermutu tinggi, mereka tidak hanya menanam harapan, tetapi juga menanam kepastian hasil.
Langkah ini harus kita sambut dengan serius dan optimisme. Sebab kita percaya, satu standar yang ditegakkan dengan konsisten, mampu membangun jutaan hektar kedelai yang lebih produktif, sehat, dan unggul. Benih adalah awal dari segalanya. Dan dengan SNI 6234:2024 Benih Kedelai, kita telah memulai langkah awal yang benar menuju swasembada kedelai. (HB)